Terdapat beberapa tahapan dalam merancang sebuah kapal. Tahap pertama yang harus dilalui adalah Owner Requirement atau Design Requirement atau bisa disebut juga dengan permintaan pemesan.
Latar belakang permintaan pemesan didasarkan atas pertimbangan sebagai berikut :
1. Tipe Kapal
Terdapat banyak tipe kapal yang bisa dibangun. Misalnya kapal tanker (Kapal yang memuat minyak), Kapal Bulk Carrier (Kapal yang memuat muatan curah), Kapal Container (Kapal yang memuat barang dalam bentuk Container). Hal ini perlu ditentukan terlebih dahulu untuk menentukan tahap selanjutnya karena setiap tipe kapal memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
2. Jenis Muatan
Banyak macam jenis muatan seperti muatan cair, muatan curah, muatan kayu, muatan kendaraan atau kombinasi.
3. Jumlah Berat Muatan
Tergantung dari nilai produktivitas pemesan dalam pengaadaan barang-barang untuk dikapalkan sehingga nilai ini yang menentukan daya angkut dari kapal yang akan dipesan.
4. Spesifik Volume (SV)
Setiap barang yang akan dimuat mempunyai standart nilai SV yang berbeda-beda. Spesifik Vol adalah besarnya ruangan dalam m3 atau ft3 yang diperlukan untuk menyimpan suatu jenis barang tertentu seberat 1 metric ton atau 1 long ton.
Misalnya : Gandum, SV = 1,25 - 1,35 m3/ton sedangkan pada bijih besi memiliki SV = 0.34 - 0.51 m3/ton.
Sehingga dari sini jelas dapat disimpulkan bahwa SV nantinya sangat menentukan volume ruang muat kapal.
5. Rute Pelayaran
Untuk hal ini sangat tergantung dari hubungan dagang yang dibuat oleh pihak pemesan sehingga berpengaruh terhadap penentuan :
- Jauh dekatnya, menentukan aksi radius kapal yang berpengaruh terhadap persediaan bahan bakar, air tawar dan provisien yang akan dibawa.
- Dangkal dalamnya alur peyaran, menentukan sarat kapal yang harus dipenuhi untuk pelabuhan asal dan juga pelabuhan tujuan yang akan disinggahi.
- Iklim, dari daerah tujuan kapal berlayar menentukan akomodasi, perlengkapan navigasi dan perlindungan terhadap muatan maupun awak kapal.
- Karakteristik Lautan, hal ini menentukan rencana konstruksi kekuatan dan karakteristik kapal yang dipesan.
6. Kecepatan kapal
Hal ini berpengaruh terhadap perhitungan lama waktu pelayaran yang diminta pemesan sehingga kapal yang dibuat harus memenuhi kecepatan yang diminta. Kecepatan juga berpengaruh terhadap pemilihan daya mesin yang dibuthkan.
7. Harga
Pemesan kapal menghendaki agar design kapal yang dibuat merupaka design kapal baru dengan harga yang seekonomis disesuaikan pula dengan dengan perkembangan teknolgi modern yang mana apabila kapal selesai dibangun maka kapal tersebut harus tetap mengikuti perkembangan teknologi saat kapal tersebut selesai dibangun.
0 komentar:
Posting Komentar