Mengapa logam bauksit sering digunakan sebagai bahan dasar dalam isolasi aluminium?

09.24 | Label: Kimia Unsur

Jawab :

Aluminium merupakan logam yang paling banyak terdapat di kerak bumi, dan juga merupakan unsur ketiga terbanyak setelah oksigen dan silikon. Aluminium terdapat di kerak bumi kira-kira sebanyak 8,07% sampai 8,23% dari seluruh massa padat dari kerak bumi, dan aluminium dalam kerak bumi dapat dalam bentuk bauksit dan bebatuan lain (corrundum, gibbsite, boehmite, diaspore, dan lain-lain) (USGS) dan keberadaannya kira-kira 30 juta ton dalam kerak bumi.

Gambar 8.Aluminium

Bauksit merupakan bahan baku utama produksi aluminium karena bauksit memiliki kandungan aluminium dalam jumlah yang bervariasi, namun pada umumnya di atas 40%. Bauksit sebagian besar terdiri dari beberapa mineral, diantaranya: gibbsite Al(OH)₃, boehmite γ-AlO(OH), and diaspore α-AlO(OH), bersama dengan goethite and hematite, kaolinite and sejumlah anatase TiO₂. Bauksit biasanya mengandung 2 jenis alumina yaitu monohydrate membentuk Boehmite (Al₂O₃.H₂O) dan trihydrate membentuk Gibbsite (Al₂O₃.3H₂O).

Gambar 9.Bauksit

Gambar 10. Komposisi bauksit

Bauksit terjadi sebagai hasil pelapukan produk besi rendah dan batuan silika dalam kondisi iklim tropis. Sebagaian besar deposit bauksit terjadi di Australia, Brasil, Guinea dan Jamaika tetapi daerah pertambangan utama untuk bijih berada di Ghana, Indonesia, Jamaika, Rusia dan Suriname .